Baja Dupleks

Baja Tahan Karat Dupleks (DSS) mengacu pada sekitar 50% masing-masing badan besi dan Austenitik, dan kandungan fasa lebih sedikit setidaknya 30% dari baja tahan karat. Dalam kasus C yang lebih rendah, kandungan CR adalah 18% hingga 28%, dan kandungan Ni adalah 3% hingga 10%. Beberapa baja juga mengandung unsur paduan seperti MO, CU, NB, Ti, N dan unsur paduan lainnya. Baja jenis ini mempunyai ciri-ciri baja tahan karat austenitik dan ferit. Dibandingkan dengan ferit, plastisitas dan ketangguhannya lebih tinggi, rapuh pada suhu ruangan, dan ketahanan korosi serta kinerja pengelasan ketahanan kristal meningkat secara signifikan. Kerapuhan 475 ℃ dan koefisien pemanasan 475 ° C pada besi tahan karat memiliki karakteristik super plastisitas. Dibandingkan dengan baja tahan karat austenitik, kekuatan tinggi dan korosi kristal serta korosi tegangan klorida telah meningkat secara signifikan. Baja tahan karat fase ganda memiliki ketahanan pori yang sangat baik, dan juga merupakan jenis baja tahan karat nikel hemat nikel